SURABAYA, JAWA TIMUR – Fakultas Hukum Universitas Katolik Darma Cendika (FH UKDC) kembali mengadakan Darma Cendika Law Competition (DCLC) Tahun 2020 dengan tema “Kewajiban Warga Negara Republik Indonesia Dalam Pemenuhan Hak Warga Negara Pada Masa Adaptasi Kebiasaan baru Pasca Pandemi Covid-19”. Kegiatan DCLC ini diselenggarakan oleh FH UKDC, Badan Eksekutif Mahasiswa FH UKDC (BEM FH UKDC) dan Legal Analysis Student Association (LASA), salah satu unit kegiatan mahasiswa di FH UKDC.
DCLC 2020 menyelenggarakan 4 jenis kompetisi yaitu debat internal mahasiswa FH UKDC, debat hukum tingkat SMA/sederajat, esai tingkat SMA, dan Lomba Karya Tulis Ilmiah tingkat perguruan tinggi. DCLC 2020 dilaksanakan secara daring untuk mencegah penularan Covid-19. DCLC 2020 ini diikuti oleh 55 tim debat SMA, 40 tim esai SMA, dan 72 tim karya tulis tingkat perguruan tinggi. Babak Final DCLC 2020 digelar pada 9 dan 10 Januari 2021. Dewan Juri di bulan Desember lalu telah melaksanakan penilaian video dan berkas peserta dan meloloskan 8 tim finalis debat SMA, 5 tim esai SMA, dan 5 tim karya tulis tingkat perguruan tinggi. Babak final untuk kompetisi debat internal sebelumnya telah digelar di tanggal 18 Desember 2020.
Dian Ety Mayasari, Dekan FH UKDC, dalam sambutannya pada opening ceremony Final DCLC 2020 (09/01/2021) menyampaikan pentingnya siswa dan mahasiswa merefleksikan pandemi Covid-19 yang telah membawa banyak perubahan dalam segala aspek kehidupan, terutama aspek ekonomi dan aspek hukum. Berakhirnya pandemi belum diketahui kapan tetapi siswa dan mahasiswa harus punya harapan besar dan semangat untuk tetap belajar.
“DCLC ini bukan hanya untuk mahasiswa tetapi juga untuk siswa-siswi SMA dengan tema DCLC yang tidak lepas dari situasi pandemi agar kita dapat menggali ide-ide yang diharapkan menjadi pengetahuan baru bagi kita semua,” ujar Dian.
Sementara Ferdinand Sujanto, Ketua BEM FH UKDC, dalam sambutannya menyampaikan niat BEM FH UKDC untuk memberikan kesempatan kepada rekan-rekan mahasiswa internal UKDC, mahasiswa eksternal, maupun para siswa SMA/sederajat untuk berprestasi. Adanya pandemi Covid-19 yang belum berakhir secara tidak langsung membuat kehidupan ketatanegaraan baik dari segi politik, budaya, pendidikan, hingga ekonomi menjadi goyah.
“DCLC 2020 ini ingin menggali wacana-wacana baru untuk mengkritisi dan mengevaluasi situasi yang sedang goyah karena pandemi ini,” ujar Ferdinand.
Adapun pemenang lomba kegiatan DCLC 2020 untuk lomba debat internal mahasiswa FH UKDC adalah Tim Raden Joeanda Karta Widjaja sebagai Juara 1 dan Tim Oemar Said Tjokroaminoto sebagai Juara 2. Lomba Debat Hukum SMA dimenangkan SMAK BPK Penabur Bandung dengan Juara 2 dan Juara 3 adalah SMAN 2 Jakarta dan SMAN 2 Garut. Pendebat terbaik (best speaker) di tingkat SMA adalah Jane Evelyn (SMAK 1 BPK Penabur Bandung).
Juara 1 dan 3 lomba esai direbut oleh SMAN 1 Serang sedangkan juara 2 diperoleh SMA Bina Mulia Pontianak. Kompetisi paling sengit di Lomba Karya Tulis Ilmiah tingkat perguruan tinggi akhirnya dimenangkan oleh Universitas Indonesia sebagai juara 1 dan 2. Juara 3 diperoleh Universitas Gadjah Mada, sedangkan Universitas Hasanuddin dan Universitas Brawijaya harus puas sebagai Juara Harapan 1 dan 2. (fcz)